Magelang – Salah satu guru MA Syubbanul Wathon, Shifa Tri Andani, S.S, berhasil meraih kesempatan menjadi awardee Nasima Education Scholarship (NES). Melalui beasiswa ini, beliau mengikuti program English Capacity Building for NU Educators yang diselenggarakan di Kampung Inggris Pare, Kediri, selama 40 hari, mulai 6 Juli hingga 16 Agustus 2025.
Program ini diikuti oleh 27 guru NU dari berbagai daerah di Jawa Tengah. Selama pelatihan, para peserta diwajibkan menggunakan bahasa Inggris selama 24 jam penuh sebagai bentuk pembiasaan dan peningkatan keterampilan komunikasi global.
Materi utama yang diberikan meliputi:
- TOEFL ITP
- Integrated Speaking
- Scripted Communication
- Microteaching/Coaching
Selain itu, setiap akhir pekan peserta juga mendapatkan suplementary program dengan tema beragam, seperti jurnalistik, moderasi beragama, digital literacy, keaswajaan, RTL (Rencana Tindak Lanjut Kelembagaan Ma’arif), public speaking, penguatan peran RMI, leadership di PP Amanatul Ummah Surabaya, ziarah ke Tebuireng dan Tambakberas Jombang, serta bela negara di Rindam V Brawijaya Malang.
Program ini terselenggara berkat kerja sama Yayasan Nasima, PWNU Jawa Tengah, LP Ma’arif NU Jawa Tengah, RMI NU Jawa Tengah, dan Access English School Pare.
Koordinator program, Dr. H. Najahan Musyafak, M.A, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah penting dalam menyiapkan guru-guru NU yang mampu mencetak generasi muda yang pandai berbahasa Inggris sekaligus berakar kuat pada nilai-nilai ke-NU-an.
Melalui keikutsertaan guru MA Syubbanul Wathon dalam program ini, diharapkan akan lahir inovasi pembelajaran bahasa Inggris yang lebih interaktif, terbentuk budaya berbahasa asing di lingkungan sekolah, serta meningkatnya kapasitas kelembagaan dalam menjawab tantangan global.